Membaca bersama keluarga bukan soal berapa banyak buku yang diselesaikan, tetapi tentang momen berharga yang tercipta di dalamnya. Itulah semangat yang dibawa dalam Project Pembiasaan Literasi Bersama Keluarga di Hayat School.
Literasi Lebih dari Sekadar Membaca
Banyak orang mengira literasi hanya berkaitan dengan membaca buku. Padahal, literasi mencakup lebih luas:
- Menumbuhkan imajinasi anak lewat cerita.
- Membangun kedekatan emosional antara orang tua dan anak.
- Menguatkan karakter sejak dini melalui nilai-nilai yang terselip dalam bacaan.
Momen sederhana seperti membaca cerita sebelum tidur, berdiskusi tentang isi bacaan, atau bahkan menceritakan ulang pengalaman sehari-hari, semuanya adalah bagian dari literasi.
Mengapa Literasi Bersama Keluarga Penting?
Keluarga adalah sekolah pertama bagi anak. Ketika literasi dibiasakan di rumah, anak belajar bahwa membaca bukan tugas, melainkan kebiasaan yang menyenangkan. Lebih jauh, literasi membantu anak:
- Meningkatkan kemampuan bahasa dan komunikasi.
- Melatih daya pikir kritis dan kreatif.
- Mengembangkan rasa percaya diri saat berinteraksi.
Membiasakan dari Hal Kecil
Budaya literasi tidak harus dimulai dengan buku tebal atau jadwal membaca yang kaku. Justru, dimulai dari momen kecil yang konsisten:
- Membacakan cerita singkat setiap hari.
- Mengajak anak menceritakan kembali apa yang mereka dengar.
- Membuat waktu membaca bersama sebagai rutinitas keluarga.
Mari terus biasakan literasi di rumah, dimulai dari langkah-langkah sederhana. Dari momen kecil itulah, lahir imajinasi besar dan karakter kuat yang akan menemani perjalanan anak menuju masa depan.



